Rabu, 22 Juni 2011

Beda Leasing dan Consumer Finance

Sewa guna usaha (leasing) dan pembiayaan konsumen (consumer finance) sama-sama sarana penyaluran dana di industri pembiayaan (multi-finance).
Kalau di industri perbankan, keduanya dapat disamakan dengan kredit.
Meski begitu, sasaran keduanya berbeda.

Sewa guna usaha lebih ditujukan kepada perusahaan atau lembaga. Sedangkan pembiayaan konsumen ditujukan kepada perorangan. Perusahaan penyewa guna usaha (lesse) biasanya memanfaatkan uang pinjaman dari perusahaan pembiayaan (lesser) untuk keperluan barang modal, sehingga lebih produktif. Sedangkan nasabah penerima pembiayaan konsumen cenderung memanfaatkannya untuk barang-barang konsumtif.

Diabetes Melitus

Diabetes Melitus merupakan gangguan metabolisme glukosa yang mengakibatkan glukosa menumpuk dalam darah. Gaya hidup dan pola makan yang tidak sehat menyebabkan diabetes menjadi tidak terkontrol dan dapat menyebabkan komplikasi pada sistem syaraf, jantung, ginjal dan mata.

Salah satu usaha yang dapat dilakukan adalah Mengatur Pola Makan/Diet. Tujuan Pengaturan pola makan adalah untuk membantu mengatur atau mempertahankan agar kadar gula darah terkontrol.

Pengaturan diet bukan hanya jenis makanan yang dikonsumsi sehari-hari, tetapi juga jumlah makanan dan jadwal makanan. Bagi orang Diabetes, hal ini sangatlah penting, karena apa yang dimakan berdampak langsung pada kadar gula darahnya.

Kamis, 31 Maret 2011

Kemarin Belum Ada tuh.. !

Seorang turis Amerika diantar taksi saat lewat depan gedung MPR, dia bertanya berapa lama gedung itu dibangun ?, jawab sopir taksi, "Lima tahun". Turis tadi dengan sombongnya bilang, "Di negara saya cuma butuh waktu 2 tahun". Lantas lewatlah dia di Jembatan Semanggi, turis Amerika ini bertanya lagi dengan pertanyaan yang sama, dijawab sopir taksi, "Sekitar tiga tahun, mister..". Dengan terkejut turis tersebut berkata, "Ah, apa betul ? Di negara saya, jembatan yang seperti ini dibangun cuma dalam 6 bulan". Lantas lewatlah taksi tersebut di Tugu Monas. "Kalau yang ini dibangun berapa lama ?". si sopir menjawab dengan enteng, "Perasaan saya waktu kemarin lewat sini, belum ada tuh..".

Rabu, 09 Maret 2011

Trik Sulap Joe Sandy

Trik sulapnya joe sandy

Pada suatu saat, dia memainkan satu trik yaitu trik Magic Square.
Sajian trik ini adalah, 16 kolom tabel berisi angka-angka yang apabila dijumlahkan secara vertikal, horisontal, melintang, atau menjumlahkan 4 kotak tabel, maka akan menemukan jumlah/hasil yang sama.

Apabila kita menghitung ke samping, keatas, melintang maka akan menemukan jumlah yang sama, yaitu 123.

Sebenarnya, trik ini tidaklah sesulit yang kita bayangkan, semuanya ini hanyalah permainan logika matematika saja, tidak lebih dari penjumlahan dan pengurangan.

Rumus yang digunakan adalah :

Baris pertama dari contoh diatas adalah 50,20,39,14, kita sebut setiap baris dengan kode A, B, C, dan D

Baris pertama merupakan baris kunci dari apa yang akan kita hitung selanjutnya.

Nah, sekarang, rurmus bagaimanakah yang digunakan ? simple saja.

untuk baris kedua rumusnya adalah : C-1,D+1, A-1, B+1 // dari contoh diatas : 39-1 = 38,14+1=15,50-1=49, dan 20+1=21 , kita perhatikan di baris ke 2, bahwa nilai yang saya masukkan diatas adalah hasil perhitungan menggunakan rumus penjumlahan dan pengurangan tadi.

untuk baris ketiga rumusnya adalah : D+2, C+2, B-2, A-2

untuk baris keempat rumusnya adalah : B-1, A-3, D+3, C+1

Setelah melihat rumus tersebut, coba anda lakukan perbandingan dengan contoh yang saya berikan diatas, nampak bahwa apa yang saya tuliskan pada contoh diatas adalah hasil dari perhitungan menggunakan rumus-rumus tersebut.

Selamat mencoba

Jumat, 04 Maret 2011

Emansipasi

Fakta kekuatan dan pengaruh besar wanita atas pria, di satu pihak, dan kesewenangan pria terhadap wanita, di pihak lain, boleh dilihat sebagai semacam ironi relasi wanita dan pria. Seyogyanya, kalau menyadari bahwa wanita adalah makhluk yang memiliki kekuatan dan pengaruh besar dalam kenyataan hidup masyarakat, pria tidak merendahkan dan melecehkan wanita. Justru menghargai wanita sebagai mitra, inspirator dan penasihat yang membantunya menjadi insan yang lebih arif dalam menghadapi kehidupan sehari-hari. Sebaliknya, kalau menyadari bahwa dirinya adalah makhluk yang memiliki kekuatan dan pengaruh besar terhadap pria, seorang wanita tak akan menggunakan kekuatan dan pengaruhnya untuk membuahkan sikap dan perilaku yang buruk pada pria.

Semestinya wanita dan pria saling melengkapi, saling menyempurnakan, dan saling mendukung dalam kebaikan. Tidak bisa dibilang wanita adalah makhluk yang lebih rendah atau lebih tinggi daripada pria. Demikian juga sebaliknya. Justru emansipasi (kesederajatan; kesetaraan) wanita dan pria adalah kebenaran hakiki yang harus diyakini dan dipegang teguh. Kebenaran itu merupakan landasan bagi wanita dan pria untuk menjalin relasi sehat yang akan menghasilkan kearifan dan kebaikan optimal dalam kehidupan sehari-hari.

Setiap pria dan wanita seyogyanya melibatkan diri secara aktif dalam upaya saling mengemansipasikan pasangannya. Ketiadaan emansipasi wanita dan pria merupakan salah satu kendala utama ketidakberesan relasi antar manusia. Dari ketidakberasan relasi itulah lahir berbagai masalah lain yang mengurangi kualitas hidup. Kalau setiap wanita dan pria mengupayakan emansipasi, kebaikan dan kebenaran akan tumbuh subur dan berkembang di tengah kehidupan sehari-hari. Pada gilirannya perdamaian sungguh mekar dan terus terpelihara baik.

Upaya wanita dan pria mewujudkan emansipasi itu, konkretnya bagaimana ? Pendapat indah dan realistik dari John Gray (1994) bisa dipakai menjawab pertanyaan tersebut. Berinspirasikan pendapat Gray, dapat dikatakan, dalam emansipasi itu :
  • Wanita perlu meneguhkan rasa percaya diri pria dan pria perlu meluapkan kepedulian yang hangat buat wanita.
  • Wanita jangan memanipulasi dan terlalu menuntut pria, sementara pria jangan buru-buru mengoreksi wanita sebelum mempertimbangkan dengan jernih. 
  • Wanita perlu menghargai apa yang sudah dilakukan pria buat dirinya dan pria perlu mendengarkan wanita secara sabar dengan akan sehatnya untuk mengkaji perkataan atau pendapat wanita.
  • Sebaiknya, wanita jangan menjadi pengendali sikap dan perilaku pria dan pria jangan menomor duakan wanita.
  • Wanita perlu mengomunikasikan perasaan dan gagasannya kepada pria dengan jelas dan terbuka, sementara pria perlu menghargai ungkapan perasaan wanita dengan penuh pengertian dan mempertimbangkan gagasan wanita dengan budi bening. 
  • Wanita perlu meneguhkan segala sikap dan tindakan yang baik dan benar pada pria, sedangkan pria perlu memberikan rasa aman secara terus-menerus buat wanita.
Sudahkah Anda terlibat dalam upaya mengemansipasikan wanita dan pria ?

Rabu, 02 Maret 2011

90 % Manusia Tidak Sehat

Semenjak di Sekolah Dasar, kita diajarkan bahwa kesehatan itu penting, bahkan kita juga diajarkan untuk hidup 4 sehat 5 sempurna. Tetapi kenyataannya apakah kita minum susu setiap hari ? Mengkonsumsi buah-buahan ? Bila tidak, benarkah tubuh kita sudah sehat saat ini ?

Tanpa kita sadari, kondisi ini berlangsung dari hari ke hari, minggu berganti minggu dan tanpa terasa bertahun-tahun kita memiliki pola hidup yang kurang sehat. Apakah Anda akan terus mempertahankannya ? Ataukah Anda mau mengubahnya mulai sekarang ?

Permasalahannya tidak berhenti sampai disitu. Meskipun kita sudah mengkonsumsi sayur-sayuran, buah-buahan, serta daging, namun sering terjadi apa yang kita konsumsi malahan banyak mengandung unsur-unsur kimia. Seperti pestisida dan obat-obat suntikan yang sering digunakan untuk menghasilkan produksi yang lebih baik. Kondisi ini diperburuk oleh cara pengolahan makanan yang seringkali menggunakan zat-zat kimia tambahan, seperti pengawet, penyedap, pewarna yang apabila mengendap terlalu banyak dalam tubuh kita akan menjadi racun.

Belum lagi dengan pola makan yang cenderung keliru. Akibat tuntutan pekerjaan, demi mengejar setoran, kita memilih makan seadanya, yang penting kenyang. Banyak sekali makanan cepat saji yang dijajakan dengan tanpa mempertimbangkan kualitas nutrisi yang terkandung di dalamnya.

Kemajuan teknologi ternyata ikut memperburuk kondisi kesehatan kita. Tingginya tingkat polusi yang mencemari lingkungan kita sehari-hari. Selain itu dengan meningkatnya kemajuan teknologi semakin banyak peralatan elektronik yang menggunakan remote, mengakibatkan tubuh kita kurang melakukan aktifitas.

Dari berbagai kondisi di atas, bisa kita tarik kesimpulan, bahwa tanpa kita sadari, tubuh kita setiap harinya menerima berbagai macam zat-zat kimiawi yang bisa menggerogoti tubuh kita.

Kondisi ini dapat diantisipasi dengan mengkonsumsi nutrisi tambahan atau food suplemen. Berbagai merk vitamin ditawarkan kepada kita, namun food suplemen yang bagaimana yang baik dan aman untuk kita konsumsi ?

Pilihlah produk-produk yang berbahan baku alami dan bersifat universal sehingga bisa dikonsumsi segala usia, pria maupun wanita, serta tidak menimbulkan efek yang berbahaya.

Mengasuh anak vs mengelola anak

Menjadi orang tua adalah suatu profesi yang mulia. Namun sebagian besar dari kita tidak mengerti harus bagaimana mempersiapkannya. Ketika kita mempersiapkan pernikahan maka kita sibuk memikirkan acara pestanya. Kita sibuk memikirkan siapa yang akan diundang, gaun apa yang akan dikenakan pengantin wanita, makanan seperti apa yang akan dihidangkan, foto kenangan seperti apa yang akan dilakukan dan mungkin juga tempat tinggal seperti apa yang akan dihuni.

Banyak diantara pasangan muda yang menikah tidak mempersiapkan diri untuk mendidik anaknya. Mereka berpikir bahwa kalau menikah dan punya anak maka secara alami kita pasti bisa mendidiknya. Tidak perlu belajar. Tetapi setelah anaknya bermasalah barulah mereka sadar telah membuang waktu untuk belajar. Itupun masih untung jika masih sadar. Banyak yang tidak menyadarinya sampai tua.

Kebanyakan orang tua sekarang lebih mampu mengelola anaknya ketimbang mengasuh atau mendidiknya. Mengelola adalah kegiatan yang dilakukan dengan pikiran logis. Contohnya : menyelesaikan pekerjaan rumah, mengikutkan anak les musik/pelajaran/menggambar, mengingatkan anak untuk makan, mandi dan tidur. Intinya tentang bagaimana membantu mereka melakukan apa yang ingin mereka lakukan dan menjadi apapun yang mereka inginkan yang sesuai dengan keinginan kita. kita memperlakukan anak-anak seperti karyawan di kantor yang perlu dikontrol dan diawasi dengan seperangkat aturan.

Apakah dengan cara mengelola seperti itu sudah layak dan cukup disebut mengasuh dan mendidik ? Pengasuhan merupakan kegiatan yang kira lakukan dengan pikiran dan juga perasaan. Hal tersebut meliputi memberi pelukan yang cukup banyak, memberi pujian dan menyemangati kerita anak-anak tertekan, memberikan kehangatan untuk menentramkan mereka dan memberikan mereka waktu yang berkualitas. Selain itu tak kalah pentingnya adalah mengetahui siapa mereka dan membantunya menjadi seperti apa yang ada dalam dirinya. Bukan menjadikan mereka seperti apa yang kita inginkan.

Analogi yang paling buruk tentang pengasuhan anak adalah yang mengibaratkan anak seperti gumpalan tanah liat dan orang tua adalah pematungnya. Hal ini menggambarkan bahwa anak berada dalam pihak yang pasif dan tak berdaya sama sekali. Anak diposisikan tidak memberikan kontribusi dalam proses tumbuh kembangnya. Hal ini pada akhirnya gagal dan sangat merugikan perkembangan anak itu sendiri.

Analogi yang lebih baik adalah analogi bibit tanaman. Pohon kecil yang ditanam di taman semuanya mirip. Tapi ternyata mereka semua berbeda. Ada pohon pinus, pohon apel dan pohon mangga. Kita tidak membentuk mereka melainkan merawatnya sesuai dengan karakteristik yang telah ada.

kita perlu tahu pohon jenis apa. Setelah itu mempelajari apa yang mereka perlukan dan menyediakan apa yang diperlukan tersebut. Mungkin pupuk yang sesuai dan pasokan air yang memadai sesuai dengan semua sifatnya agar mencapai pertumbuhan optimal.

Dalam hal ini, mengelola, membentuk mengarahkan dan mengajari mendapatkan porsi. Mengasuh dan mendidik adalah selubung yang melingkupi semua hal tersebut. Mengasuh dan mendidik memerlukan kecakapan untuk menentukan kapan saat terbaik untuk mengelola, membentuk, mengarahkan dan mengajari anak sehingga dengan begitu si anak bisa menemukan dan memunculkan potensi dan karakteristik terbaik yang telah ada dalam dirinya.

Bagaimana dengan Anda ? Apakah selama ini Anda lebih banyak mengelola atau mengasuh ? Masih ada waktu untk mengubah diri dan mempelajari bahanyak hal untuk membantu anak kita mengembangkan potensi dirinya.

Segeralah ambil tindakan.